LOOKBACK

Blog ini ibarat sahabat terbaik, meski tak pernah memberi solusi, tapi dia selalu setia menyimak semua curhatan ku, siap menampung hasil pikiranku yang sering kali gak bermutu. Terkadang aku hanya butuh didengar, maka tak usah berkomentar. Itulah yang telah diamalkan oleh blog ini dengan baik, meski ia tak bertelinga, tapi aku yakin, dia selalu mendengar suaraku lewat tulisan-tulisan ini ^_^. 

Dari kecil aku sudah suka menulis, meski berupa aktivitas-aktivitas harian lewat diary, banyak waktu ku habiskan untuk membaca dan menulis. Bahkan pernah bercita-cita jadi penulis besar tapi sayang akhir-akhir ini aku mulai malas tuk membaca dan menulis. Akhirnya aku hanya mampu menjadi penulis status di FB dan Blog, lumayanlah :p. 

Berawal dari doyan curhat lewat tulisan tapi tak ingin diketahui oleh orang-orang terdekat soale kan malulah kalo mereka sampe tahu ^_^. Curhat di buku bisa-bisa ketahuan, kalau sampai ada yang nemuin kan berabe, jadi online aja soale sodara-sodara ku gak ada yg doyan berblog ria. alhamdulillah. Walau sempat meniatkan untuk dakwah, tapi suka bingung mau nulis apa, apalagi aku merasa ilmuku cuma seuprit jadi belum pede, selama ini cuma jadi penyimak. Dan lagi, aku ingat kalo punya blog pas di saat ada masalah doank, jangan heran kalo isinya cuma tentang sakit hati, kekecewaan, keputus-asaan, dan hal-hal yang berbau negatif lainnya. 

Sempat terpikir kalau aku berhenti saja tuk menuangkan energi-energi negatif ini, akan lebih bermanfaat jika yang ku tulis adalah hal-hal yang bermanfaat, yang bisa mendatangkan ilmu. Tapi sulit juga karena aku susah mempercayakan hatiku pada manusia. Jd cukup Allah dan blog saja deh. Kasian kalo curhat sama manusia, belum tentu mereka bisa merasakan apa yang kita rasakan, lebih buruk lagi kalo kita sudah capek-capek curhat tapi ternyata dia tak memperhatikan, atau malah dalam hati menertawakn atau "mensyukuri" hahaha gubrak. Tapi aku yakin suatu saat nanti, walau tak menjadi penulis besar tapi aku akan tetap menulis dan tentunya yang bermanfaat. Tak bercita-cita jadi terkenal, tulis hanyalah sekedar hobby dan refreshing. Karena aku selalu merasa baikan setelah menulis, pikiran dan hati jadi sedikit lebih jernih. Jadi tulisan ini tak pernah sia-sia setidaknya untuk diri sendiri. 

Sesekali aku hanya senyam-senyum dna merasa malu ketika membaca ulang curhatan-curhatan yang dulu. Suka, duka, malu, sedih, kecewa, lucu, haru, nano-nano deh rasanya. Keep writing for my self.